SAMPIT/TABENGAN.COM – Akibat cuaca buruk dan intensitas hujan yang tinggi sejumlah bangunan rumah milik warga yang berdiri tepat di pinggir pantai, Dusun Kalap, Desa Ujung Pandaran, Kecamatan Teluk Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), rusak lantaran di hantam ombak.
Kabarnya peristiwa bencana alam ini terjadi pada Senin (23/5/2022) lalu. Saat itu sekitar pukul 12.10 Wib, di wilayah Dusun Kalap sedang dilanda hujan lebat bersamaan dengan pasangnya air laut langsung menyapu rumah di pinggir pantai.
“Air kurang lebih satu meter dari atas tanah. Hari itu juga sekitar pukul 17.00 wib air yang pasang kembali surut. Akibat air roof laut menyebabkan 5 rumah milik warga hanyut lantaran tongkatnya tercabut, ” Kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Kotim, Rihel, Minggu (29/5/2022) kemarin.
Disebutkan rihel, ada satu rumah setengahnya rusak sedangkan para korban yang terdata ada 6 Kepala Keluarga (KK) diantaranya Sukran, Endel, Ono, Onder, Amat, dan Piat. Sejak menerima kabar buruk tersebut, Rihel bersama tim BPBD sekaligus didampingi oleh Kepada Desa, Aswinur ke lokasi kejadian melakukan pengecekan dan memberikan bantuan.
“Para korban tinggal tidak menetap (memadam). Mereka akan tinggal di sana ketika musim ikan selama kurang lebih 1 hingga 4 minggu. Para korban sebenarnya memiliki rumah asli di Desa Ujung Pandaran. Untuk detail rumah yang hancur ada 5 buah, teridiri 3 buah setengah hancur, sisinya utuh, ” Demikian Rihel. prs