SAMPIT/TABENGAN.com-Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor berencana akan melakukan evaluasi ulang untuk tenaga kontrak (tekon) yang dinyatakan tidak lulus pada saat seleksi tekon beberapa waktu lalu. Hal itu menanggapi keluhan dari para tekon yang protes karena tidak lulus saat tes seleksi beberapa waktu lalu.
“Jadi saya kasih waktu BKPSDM satu minggu menghitung kebutuhan real, jadi setelah itu kita akan adakan evaluasi ulang untuk tekon,” ujarnya saat menggelar jumpa pers di Storia Café, Minggu (4/7/2022).
Diungkapkan Halikinnor, jika saat pelaksanaan evaluasi tekon lalu, menurutnya banyak keluhan tekon yang dinyatakan tidak lulus. Bahkan menurutnya seperti di Desa Tumbang Gagu, Kecamatan Antang Kalang ada 5 tekon dari pendidik yang dinyatakan tidak lulus karena nilai passing gradenya tidak mencapai. Dirinya pun tidak ingin sekolah di tempat itu tutup karena tidak ada tekon yang mengajar.
“Sebenarnya ini keputusan yang dilematis dan tidak populer, hati saya pun menangis mengambil keputusan ini tapi karena memang ini sudah keputusan pusat harus kita ikuti,” terangnya.
Untuk itu dirinya meminta agar BKPSDM benar-benar menghitung ulang kebutuhan yang ada. Sehingga nanti semua tekon yang tidak lulus dapat dievaluasi kembali.
Dikatakan Halikinnor, sesuai aturan pemerintah pusat paling lambat 28 November 2023 tekon akan dihapuskan dengan habis. Namun dirinya masih berusaha untuk dapat mempertahankan para tekon di pusat dengan argumentasi Kotim masih membutuhkan tekon. c-may