SAMPIT/TABENGAN.com-Bupati Kotawaringin Timur (Kotim ) Halikinor mengatakan terkait dengan pelaksanaan program kegiatan dan sub kegiatan tahun 2022 ini , dirinya meminta kepada seluruh kepala perangkat daerah agar benar-benar memperhitungkan jadwal atau waktu yang ditetapkan. Hal itu dilakukan agar program kegiatan untuk kegiatan dapat terlaksana dengan baik. Hal tersebut disampaikan Bupati Kotim Halikinnor pada saat membuka acara Rapat Koordinasi Pengendalian (Rakordal) kegiatan pembangunan triwulan II tahun anggaran 2022 Kabupaten Kotim di aula Kantor Bapelitbangda Kotim, Rabu (13/7/2022).
Perangkat daerah, menurutnya, juga harus melakukan upaya-upaya percepatan penyerapan anggaran khususnya penyerapan belanja modal sebagai upaya percepatan terealisasinya target-target kinerja pembangunan.
“Sebagai salah satu komponen terbesar dalam mendukung pertumbuhan ekonomi dan memberikan kesempatan kerja kepada masyarakat serta mengurangi angka kemiskinan,” ujarnya.
Anggaran yang terbatas, lanjutnya memang menjadi kendala namun bukan berarti kita tidak bisa melakukan apa-apa. Pembangunan dan pemulihan ekonomi paska pandemi covid -19 pun ditegasnya harus tetap berjalan.
Hal itu, lanjut orang nomor satu di bumi habaring hurung ini mengingat belanja pemerintah daerah melalui APBD merupakan salah satu variabel yang sangat penting. Sebagai pemicu kegiatan pembangunan ekonomi di Kotim. Oleh sebab itu dirinya meminta kepada semua perangkat daerah untuk memanfaatkan sisa waktu enam bulan ke depan dengan memaksimalkan semua sumber daya yang dimiliki.
Agar target kinerja yang sudah ditetapkan dapat tercapai secara optimal. Kemudian masing-masing perangkat daerah agar selalu disiplin dalam proses perencanaan ,penganggaran, pelaksanaan hingga pengelolaan keuangan dengan tetap mempedomani peraturan perundang-undangan yang berlaku .
Mengingat capaian target pada triwulan III pada akhir september 2022 nanti yaitu realisasi keuangan sebesar 85 persen dan realisasi fisik di atas 85 persen.
Pemerintah Kotim sendiri, menurutnya menargetkan realisasi belanja yang harus dicapai pada triwulan kedua ini adalah realisasi keuangan sebesar 50 persen dan realisasi fisik di atas 50 persen.
Untuk itu , lanjutnya rapat koordinasi pengendalian kegiatan pembangunan triwulan II Tahun Anggaran 2022 yang dilaksanakan saat itu merupakan kegiatan yang sangat penting untuk mengetahui sejauh mana progres pelaksanaan kegiatan pembangunan tahun 2022. (C-May)