PALANGKA RAYA/Corong Nusantara- Gubernur Kalimantan Tengah memanggil seluruh Kepala Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalteng dalam pertemuan di halaman Istana Isen Mulang, baru-baru ini.
Tampak dalam video siaran langsung di media sosial Facebook dirinya pribadi, Gubernur terlihat marah dan memberikan penekanan kepada sejumlah Kepala SOPD yang hadir.
Beberapa persoalan dikemukakannya, seperti penerapan disiplin protokol kesehatan (prokes) di lingkup ASN Pemprov. Dia menyebut kerap banyaknya ASN seperti Kabid yang terpapar, bahkan meninggal akibat Covid-19. Selain itu, ia juga mewanti-wanti secara tegas beberapa kepala dinas, termasuk jajaran lainnya yang sering kali bepergian keluar daerah.
Seharusnya, kata dia, hal itu tidak boleh karena beberapa petinggi BUMN atau lainnya seperti B yang tutup usia beberapa waktu lalu, terindikasi terkena Covid-19 karena bepergian ke luar Kalimantan. Harusnya izin terlebih dahulu kepada Gubernur Kalteng, karena melihat dari penting atau tidaknya keberangkatan.
“Yang penting izinnya dulu. Kalau penting bisa saya izinkan, tapi kalau tidak penting jangan dulu, lebih baik tidak usah,” ujar Gubernur.
Selain itu, ia juga sempat menegaskan beberapa laporan dari Kadis, seharusnya bisa dilakukan melalui smartphone. Hal ini berkaitan dengan penerapan teknologi yang seharusnya digunakan pada zaman digital ini.
Namun, beberapa tidak berjalan sesuai harapan. Gubernur juga menegur beberapa Kadis seperti Dishut dan lainnya, menyangkut kayu logging yang keluar Kalteng. Menindaklanjuti itu, ia meminta kepada Kadis yang bersangkutan untuk memublikasikan hal tersebut kepada beberapa stasiun televisi nasional agar tersampaikan ke pemerintah pusat.
”Kalau Senin atau 2-3 hari tidak keluar beritanya, tidak jalan, (Plt Kadiskominfosantik Kalteng) tidak usah jadi kepala dinas. Kadishut Kalteng saya copot,” tegasnya.
Selain itu, menyampaikan ke beberapa Kadis seperti Kadis Pertanian yang diminta untuk tidak pasif. Jajaran Dinas Kebudayaan dan Pariwisata juga diminta menggali inovasi baru dalam lingkup tersebut.
Di samping itu, disampaikan juga beberapa hal lain menyangkut kinerja dan koordinasi yang diharapkan lebih optimal, ketimbang periode lalu. drn