PALANGKARAYA/Corong Nusantara – Tunjangan Hari Raya (THR) untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) yang ada di lingkup Pemerintah Kota Palangka Raya mulai dicairkan. Hingga Rabu (27/4) kemarin, Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota, Absiah menyatakan setidaknya sudah lebih dari 90 persen ASN sudah menerima THR menjelang hari Raya Idul Fitri.
“Sampai saat ini masih berproses, dan tinggal sedikit lagi pencairan THR ini selesai, sesuai dengan pengajuan dari masing-masing dinas terkait dilingkungan Pemko yang disertakan tanda tangan Kepala Dinasnya,” ungkap Absiah saat ditanyai awak media, kemarin.
Dikatakannya, untuk total THR yang dicairkan kepada para ASN pada saat hari besar keagamaan pada tahun 2022, berjumlah Rp 26 Miliar bagi setidaknya 6.000 orang ASN termasuk guru pengajar di sekolah-sekolah. Dengan adanya pencairan THR hari keagamaan Idul Fitri, ia berharap agar mampu menggenjot kinerja para aparatur negara, khususnya di wilayah Pemko Palangka raya.
“Selain itu juga, THR ini kami harapkan dapat membantu pemulihan perekonomian, mengingat ekonomi masyarakat sempat terpuruk akibat pandemi Covid-19 serta kenaikan harga bahan pokok. THR ini membantulah untuk kesejahteraan ekonomi masyarakat Palangka Raya,” tukasnya.
Absiah menambahkan, ketentuan mengenai besaran THR ASN daerah pada tahun 2022 sebelumnya telah diatur dalam Peraturan Pemerintah Republik Indonesia (PP) Nomor 16 Tahun 2022. Disebutkan bahwa THR dan gaji ke-13 yang anggarannya bersumber dari APBS bagi PNS dan PPPK, terdiri atas, gaji pokok, tunjangan keluarga, tunjangan pangan, tunjangan jabatan atau tunjangan umum.
Tambahan penghasilan paling banyak 50 persen bagi instansi pemerintah daerah yang memberikan tambahan penghasilan dengan memperhatikan kemampuan kapasitas fiskal daerah dan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan, sesuai jabatan, pangkat, peringkat jabatan, atau kelas jabatannya. rgb
