
Foto : Ketum Partai Berkarya Muchdi Purwoprandjono saat melantik secara resmi meresmikan kantor serta mengukuhkan pengurus DPW dan DPD Partai Berkarya Kalteng, (Tabengan,Novan)
PALANGKA RAYA – Ketua Umum (Ketum) DPP Partai Beringin Karya (Berkarya) Mayjen (TNI) Purn. Muchdi Purwoprandjono secara resmi melantik pengurus DPW dan DPD Partai Berkarya Se- Kalimantan Tengah (Kalteng), periode 2021 – 2026, sekaligus meresmikan kantor Sekretariat DPW Partai Berkarya di jalan G.Obos Induk, nomor 77, Kota Palangka Raya, Sabtu (27/2) pagi.
Dalam sambutannya, Muchdi Purwoprandjono berharap pengurus DPW dan DPD 11 Kabupaten/Kota di Bumi Tambun Bungai dapat membesarkan dan mengembangkan sayap Partai Berkarya, khususnya dalam menghadapi Pemilu serentak tahun 2024 mendatang.
“Pertama – tama saya ucapkan selamat kepada seluruh pengurus DPW dan DPD Partai Berkarya Provinsi Kalteng periode 2020 – 2025 yang telah dilantik. Dimana pelantikan ini merupakan awalan Partai Berkarya untuk mengembangkan sayap di Kalteng, serta awal pergerakan mesin Partai dalam menghadapi Pemilu 2024 mendatang,” ucapnya.
Dijelaskan Muchdi, untuk meraih kemenangan dalam pelaksanaan Pemilu, baik itu Pemilihan Legislatif maupun Kepala daerah tentu tidak mudah. Sehingga ada beberapa langkah yang akan dilakukan. Salah satunya yaitu melakukan konsolidasi Partai hingga bulan Maret mendatang.
“Acara sekarang ini juga salah satu Konsolidasi kita. Mengingat Partai Berkarya Menargetnya 30 Kursi pada Pemilu 2024 mendatang. 30 kursi tersebut terbagi mendari 3 yaitu DPR-RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten. Hal ini bukanlah khayalan semata, karena dengan dukungan dari Kader serta pengurus DPW dan DPD se-Indonesia, kita optimis target tersebut bisa tercapai,” ujarnya
Sementara itu, berkaitan dengan berembusnya isu dualisme kepemimpinan dalam batang tubuh Partai Berkarya, Muchdi secara tegas menepis adanya isu tersebut.
Pasalnya, berdasarkan Surat Keputusan (SK) Kementrian Hukum Dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) nomor : M.HH-16 AH.11.01 tahun 2020 dan M.HH-17 AH.11.01 tahun 2020, telah ditetapkan bahwa kepengurusan Partai Berkarya secara resmi dibawah Komando Muchdi Purwoprandjono.
“Saya tegaskan bahwa tidak ada dualisme kepemimpinan didalam Partai Berkarya. Karena kepemimpinan partai berkarya yang sah adalah berada dibawah kepemimpinan saya. Dan hal tersebut telah ditetapkan melalui SK Kemenkumham nomor 16 dan 17,” pungkasnya. nvd