PALANGKA RAYA/Corong Nusantara– Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Provinsi Kalimantan Tengah dalam waktu dekat ini akan melakukan intensifikasi pengawasan pangan selama Ramadan. Hal ini dilakukan untuk melindungi masyarakat dari bahan-bahan atau makanan tidak layak yang masih cukup banyak beredar di pasaran.
Diketahui, dari tahun ke tahun selalu saja ada temuan BPOM makanan kedaluwarsa yang beredar di pasaran, khususnya saat dilakukan sidak ke pasar-pasar yang tersebar di sekitar wilayah Kalteng.
Namun demikian, menurut Kepala BPOM Kalteng Leonard Duma, untuk wilayah Kalteng temuan makanan dan minuman tidak layak atau expired date tidak sebanyak di daerah-daerah lain.
“Untuk Kalteng tidak banyak, tapi biasanya masih ditemukan. Mungkin karena pedagang kurang kontrol, sehingga masih ada yang ditemukan,” ujar Leonard kepada Tabengan, Selasa (13/4).
Untuk itu, Leonard mengajak para pedagang makanan dan minuman ringan agar tidak lalai dan selalu mengontrol pengadaan setiap item dagangannya. Sehingga masyarakat Kalteng dapat memperoleh makanan dan minuman ringan yang layak dan tidak membahayakan kesehatan. dsn
