*)Barak 5 Pintu dan 2 Rumah Warga Jadi Arang
KUALA PEMBUANG/Corong Nusantara – Warga Kampung Kumai geger menyusul amukan si jago merah yang menghanguskan sebuah bangunan barak lima pintu dan dua buah rumah warga di Jalan Mayjen Suprapto Gang PDAM Kelurahan Kuala Pembuang I, Kecamatan Seruyan Hilir, Kabupaten Seruyan, Rabu (15/6/2022).
Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 01.00 dini hari WIB. Api diduga dari bangunan barak yang cepat membesar lalu merembet ke dua rumah warga sekitar. Masyarakat berupaya memadamkan api dengan alat seadanya.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kabupaten Seruyan, Dibel, melalui Sekretaris, Noordiansyah, mengatakan pihaknya mendapat laporan adanya kebakaran dan langsung mengerahkan personel berangkat menuju lokasi kejadian untuk melakukan pemadaman.
Beruntung tidak ada korban jiwa akibat peristiwa tersebut. Namun amukan si jago merah menghanguskan bangunan barak lima pintu dan dua rumah warga sekitar. “Setelah mendapat laporan, personel langsung menuju lokasi dan api berhasil dipadamkan. Tetapi yang jelas akibat kebakaran itu bangunan barak lima pintu dan dua ruang warga ikut terbakar,” katanya.
Kapolres Seruyan AKBP Gatot Istanto melalui Kasat Reskrim, AKP Lajun SR Sianturi, membenarkan adanya kebakaran yang menghanguskan bangunan barak dan rumah warga tersebut. Berdasarkan keterangan di lapangan, awalnya sekitar pukul 01.00 WIB, seorang warga penghuni salah satu barak, mendapat kabar dari warga bahwa barak yang didiaminya kebakaran.
Mendengar hal tersebut, penghuni barak itu pun langsung pulang dan melihat api di atas plafon dalam rumah berdekatan dengan kilometer listrik. Setelah melihat api, kemudian saksi berusaha memadamkan api dengan menyiram menggunakan air, namun hal tersebut tidak membuahkan hasil.
“Api dengan cepat membesar dan menjalar ke barak lainnya dan dua rumah yang ada di samping barak tersebut. Selanjutnya masyarakat setempat membantu memadamkan api dan dibantu dari pemadam kebakaran. Api padam sekitar 02.40 WIB. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun kerugian diperkirakan ratusan juta rupiah,” jelasnya. c-vik