PANGKALAN BUN/Corong Nusantara – Bantuan bagi korban bencana banjir di Kecamatan Arut Utara (Aruta) mulai mengalir, dimana dari pemerintah daerah Kabupaten Kotawaringin Barat menyalurkan beras sebanyak 11 Ton, Selasa (5/7/2022).
Sekretaris Dinas Sosial Kabupaten Kotawaringin Barat Sanitro mengatakan, bantuan beras yang diserahkan ke Kecamatan Arut Utara diterima langsung oleh Kasi Kesra Ahmad Nor, dimana kegiatan penyerahan bantuan di Aula Kantor Camat Arut Utara, yang dijadikan sebagai Posko Terpadu penanganan banjir.
“beras yang kami serahkan 11 Ton lebih atau 11.905 kg, beras tersebut diperuntukan bagi warga yang terdampak banjir, dimana data yang kami terima sebanyak 636 kepala keluarga atau 2.126 jiwa, kemudian bantuan ini nantinya pihak kecamatan yang akan menyalurkan ke warga yang terdampak banjir,” kata Sanitro kepada Tabengan, Selasa (5/7/2022).
Sanitro juga menambahkan, selain beras, Dinas Sosial juga akan menyalurkan mie instan, telur dan minyak goreng bagi warga yang terdampak banjir di Arut Utara,saat ini pihaknya dalam proses pengumpulan barang 3 item tersebut.
Sekretaris Camat Arut Utara Ricardo F Siregar, menyampaikan bahwa bantuan untuk korban banjir mulai mengalir, seperti bantuan dari salah satu perusahaan menyumbang beras 100 sak dan mie instan 38 dus, selain itu dari Dinas Sosial berupa beras sebanyak 11 ton lebih
Dijelaskan juga oleh Ricardo, banjir di Arut Utara belum surut, kondisi air masih bertahan, namun demikian warga yang terdampak banjir belum ada yang mengungsi, dimana korban banjir yang paling banyak berada di Kelurahan Pangkut, yang mencapai 1.160 jiwa.
Adapun rumah yang terdampak banjir di Kecamatan Arut Utara meliputi, Kelurahan Pangkut ada 290 rumah yang di huni oleh 290 kepala keluarga atau 1.160 jiwa, Desa Nanga Moa 20 rumah /20 kk / 40 jiwa, Sukarame 41 rumah /41 kk /154 jiwa, Gabdis 18 rumah /30 kk/71 jiwa, Kerabu 30 rumah /30kk/50 jiwa, Penyombaan 75 rumah /75 jk/186 jiwa, Sambi 40 rumah /40 kk/144 jiwa, Riam 24 rumah /24 kk / 58 jiwa, Panahan 43 rumah /54 kk/174 jiwa, Pandau 16 rumah /18kk/58 jiwa, dan desa Sungai Dau rumah 11/14 kk/ 40 jiwa. Total rumah yang terdampak 608 rumah dihuni oleh 638 kk atau 2.126 jiwa c-uli