*)Sebelum Kerja Sempat Titip Pesan untuk Istri
KUALA KAPUAS/Corong Nusantara – Hairani (35), pegawai Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kapuas yang kesehariannya bekerja di Sub Unit Booster, Jalan Pemuda Km 6 Kelurahan Selat Utara, ditemukan tewas saat membersihkan kolam tangki penampungan air pada Selasa (28/6/2022) sekitar pukul 08.30 WIB.
Informasi yang dihimpun, menyebutkan korban bersama Mirza, rekan kerjanya, membersihkan kolam penampungan air. Saat itu antara korban dengan Mirza sama-sama berada di ujung tepian kolam. Beberapa saat kemudian, Mirza tak lagi melihat korban. Ia berupaya memanggil, karena tidak mendapatkan jawaban saksi kemudian naik dan beranjak mendatangi dimana posisi korban terakhir berada.
Saksi yang mulai curiga kemudian menceburkan diri ke dalam kolam, dan menemukan korban sudah terkulai lemas dengan posisi terduduk di tepian kolam. Mendapatkan hal tersebut, saksi kemudian berteriak meminta tolong sekaligus berupaya mengangkat korban. Saksi bersama rekan kerja lainnya lalu membawa korban ke RSUD Kapuas, namun korban dinyatakan sudah meninggal dunia.
Menurut keterangan rekan kerja dan juga sang istri, Korpriyanti Br Simanjuntak, korban memang mengeluhkan kurang enak badan, bahkan sempat bertitip pesan kalau dirinya meninggal duluan agar dimakamkan di kampungnya, Desa Palangkai, Kecamatan Kapuas Murung. Sang istri menganggap hanya candaan, dan dibalas dengan perkataan, “Jangan dulu meninggal, Kita kan mau berhaji”. Korban menjawab dengan anggukan.
Plt Direktur PDAM Kapuas, Joni, saat dikonfirmasi wartawan melalui pesan WhatsApp, menyatakan belum bisa memberikan keterangan resmi, sebab masih mencari informasi dari bawahan. c-yul
