Diduga Depresi, IRT Sobek Perut

Redaksi

SAMPIT/Corong Nusantara – Diduga mengalami depresi berat, seorang wanita bernama Lisnawati, warga Sampit Kelurahan MB Hulu, Kecamatan Baru Ketapang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) ditemukan tergelak tak berdaya oleh sang adik usai mencoba bunuh diri dengan melukai perutnya sendiri hingga sobek.

Beruntung Lisnawati berhasil selamat.  Aparat kepolisian yang mengetagui hal tersebut langsung membawa korban ke RSUD dr Murjani Sampit untuk mendapatkan perawatan intensif.

Kapolres Kotim AKBP Sarpani melalui Kasat Reskrimnya AKP I Gede Putra Atmaja membenarkan percobaan bunuh diri tersebut. Menurutnya, korban mengidap depresi karena sebuah permasalahan rumah tangga, dan beberapa kali kerap melakukan bunuh diri dengan melukai tubuhnya.

“Benar, dari keterangan yang kami peroleh dari keluarga, korban beberapa kali mencoba bunuh diri, salah satunya dengan cara melukai tangan. Kemudian kali ini dengan cara melukai perut. Bahkan ketika diantar ke rumah sakit, korban juga sempat berontak dan terpaksa disuntikan penenang,” terang Kasat Reskrim, Selasa (9/8/2022) kemarin.

Insiden ini dipicu selisih paham sehingga terjadi pertengkaran dengan sang suami, Basir Saputra, dan sempat mengusir suaminya itu. Pertengkaran tersebut terjadi sekitar pukul 02.00 WIB, di rumah mereja Jalan Nyai Rendem, Kelurahan MB Hulu, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang.

Baca Juga :  TERAPKAN PRINSIP BETAH-Polda Gelar Pakta Integritas Penerimaan Akpol dan Bintara

Karena pertengkaran tersebut, pagi sekitar pukul 05.30 WIB, sang suami keluar rumah dan memberitahukan kepada adik korban Intan untuk menemani korban di dalam rumah lantaran khawatir terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

Tidak disambut baik, Intan yang pada saat itu ditemani abangnya, Imam, justru diteriaki oleh korban untuk pergi dari rumahnya. Setelah pergi dari rumah, Intan mendapatkan pesan WA dari korban berisi kiriman gambar perutnya yang sudah luka diduga disabet dengan senjata tajam (sajam).

“Kami masih dalami apa sebenarnya motif korban nekat melakukan hal tersebut. Jika sudah mulai baikan kondisinya kami akan tanyakan menggunakan apa korban melukai perutnya itu,” pungkas Gede.  c-prs  

Also Read

Tags