PANGKALAN BUN/Corong Nusantara-Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) memberikan kontribusi nyata berupa edukasi mengenai sanitasi air bersih kepada masyarakat umum maupun sekolah di Kelurahan Mendawai melalui kegiatan Kuliah Kerja Nyata Tematik Pemberdayaan Masyarakat berbasis SDG’s Desa.
Kegiatan KKN yang dilaksanakan oleh para mahasiswa ini bertemakan ‘Menguatkan dan Meningkatkan Program Sustainable Development Goals (SDG’s) Desa dan Rekognisi MBKM-Pusprenas Kemendikbudristek’.
Dalam kegiatan KKN tahun ini, terdapat 7089 orang mahasiswa yang melaksanakan KKN Tematik UPI 2022 yang terbagi dalam 191 kelompok berdasarkan wilayah, yang berisikan 30 orang yang dipecah berdasarkan wilayah masing-masing anggota kelompok dan 1 dosen pembimbing lapangan (DPL).
Dari 17 poin utama SDG’s Desa, Mahasiswa KKN UPI kelompok 145 melaksanakan salah satu program kegiatan berupa “Desa Layak Air Bersih dan Santitasi” yang dilaksanakan di Kelurahan Mendawai, Kecamatan Arut Selatan, Kotawaringin Barat yang diwakilkan oleh Salsa Agung Oktariana.
Salsa Agung Oktariana yang akrab dipanggil Salsa tersebut mengatakan, bahwa salah satu kegiatan dari program kerja yang dilakukan ialah sosialisasi mengenai air bersih dan sanitasi kepada masyarakat umum maupun sekolah yang bertujuan untuk mengedukasi masyarakat dan siswa tentang air bersih dan sanitasi.
“Air merupakan sumber kehidupan bagi setiap mahluk hidup, kualitas air yang bersih merupakan kebutuhan sehari-hari manusia untuk minum, mandi, mencuci, dan lainnya. Penggunaan air yang bersih bisa mencegah berbagai macam penyakit seperti diare, penyakit kulit, disentri, dan sebagainya,” kata Salsa.
Oleh karena, lanjut Salsa, pentingnya kegunaan air bersih untuk kehidupan sehari-hari, Salsa Agung Oktariana yang akrab disapa Salsa merupakan perwakilan dari KKN UPI kelompok 145 mengadakan sosialisasi kepada Masyarakat kelurahan Medawai.
“Sosialisasi tersebut berisi tentang penjelasan seputar apa itu air bersih dan sanitasi, ciri-ciri fisik dari air bersih, manfaat air bersih dan sanitasi, sumber air bersih, dan tahapan sebelum mengkonsumsi air bersih,’ papar Salsa.
Salsa berharap, pelaksanaan kegiatan sosialisasi di lingkungan masyarakat Kelurahan Mendawai mengenai Air bersih dan Sanitasi dapat menambah wawasan serta membangun perilaku mencintai lingkungan agar terciptanya banyak sumber air bersih. ist
