Corongnusantara.com– Torino berusaha memperkecil jarak antara mereka dan Atalanta BC di tabel Serie A ketika mereka berhadapan pada pertemuan babak 14 di Stadio Olimpico Grande Torino pada Selasa dini hari pukul 02:45 WIB.
Pasukan Ivan Juric kehilangan tiga pertandingan tak terkalahkan mereka di Bologna pada putaran sebelumnya, sementara rekor tanpa kemenangan Bergamaschi di liga berlanjut setelah kalah dari Napoli.
Analisis Torino vs Atalanta
Saat Torino merasa situasi sudah berubah, Bologna membuat mereka tersungkur di gameweek 13 dengan kekalahan 2-0 di Emilia-Romagna.
Kekalahan ini sudah diantisipasi karena penampilan kandang Rossoblu yang mengesankan, namun Juric dan pasukannya berusaha untuk kembali meraih kemenangan melawan Atalanta yang sedang tidak tampil bagus.
Hasil yang diraih tim Turin di depan pendukungnya beragam, dengan tiga pertandingan seri yang mengurangi fakta bahwa mereka hanya mengalami satu kekalahan di kandang — kekalahan 3-0 dari pemimpin liga Inter Milan (sebelum dimulainya pekan ke-14).
Kemenangan 3-1 The Maroons atas Sassuolo pada awal bulan lalu mengakhiri rangkaian tiga pertandingan tanpa kemenangan, dan tim Juric ingin mencatat hasil positif berturut-turut di kandang untuk pertama kalinya sejak November 2022.
Masih harus dilihat apakah tujuan tersebut berhasil, karena tujuh pertandingan tanpa kemenangan melawan lawan pada hari Senin.
Sedangkan bagi Atalanta, kesuksesan di Eropa sedikit mempengaruhi penampilan domestik, dengan La Dea gagal menang di Serie A sejak akhir Oktober meski memuncaki grup Liga Europa.
Dua kekalahan melawan Inter dan Napoli membuat kesal Gian Piero Gasperini, yang menyesali kesalahan Marco Carnesecchi yang merugikan dalam fase persiapan untuk memberi Partenopei gol kemenangan di Bergamo akhir pekan lalu.
Menghindari pertandingan keempat tanpa kemenangan adalah tujuan di babak 14, terutama bagi tim yang ingin mengamankan kualifikasi kontinental melalui finis di liga yang tinggi dan tidak menyukai prospek Napoli yang berada di posisi keempat untuk memperpanjang keunggulan empat poin mereka atas La Dea.
Meski memiliki rekor tandang terbaik kelima di Serie A, ketidakkonsistenan dari pertandingan ke pertandingan dan bahkan dalam pertandingan mengancam akan merusak prospek Atalanta musim ini, dengan dua kekalahan dan jumlah kemenangan yang diraih dalam lima pertandingan tandang terakhir (satu kali seri).
Gasperini berharap bisa tampil sempurna di Turin agar bisa kembali ke jalur kemenangan dan terhindar dari tergelincir ke papan tengah klasemen karena Monza dan Frosinone tertinggal dua poin, sedangkan Lazio terpaut tiga poin.
Bentuk Torino Serie A:
LLWWDL
Bentuk Atalanta BC Serie A:
LWWLDL
Berita Tim Torino vs Atalanta
Perr Schuurs absen musim ini karena cedera ACL, sementara Ange Nguessan (paha), Saba Sazonov (hidung) dan Samuele Ricci (paha) absen pada pertandingan hari Senin.
Duvan Zapata menghadapi tim lamanya untuk pertama kalinya sejak meninggalkan Bergamo pada 1 September 2023, dan pemain Kolombia itu berusaha menyakiti teman lamanya.
Gasperini akan berkeringat atas kebugaran Sead Kolasinac setelah kamera menangkap bek tersebut pincang sebelum dia ditarik keluar melawan Sporting Lisbon pada hari Kamis.
Berat Djimsiti memainkan pertandingan Liga Europa meskipun sedang flu, tetapi Rafael Toloi, Jose Luis Palomino, Davide Zappacosta dan Charles De Ketelaere semuanya absen dalam aksi kontinental dan mungkin tidak bisa bermain pada pekan pertandingan ini.
Prediksi skor: Torino 1-2 Atalanta SM
Atalanta harus meraih kemenangan untuk mengakhiri tiga pertandingan tanpa kemenangan mereka dan memperpanjang rekor tak terkalahkan Bergamaschi atas Torino menjadi delapan pertandingan.
Prakiraan susunan pemain Torino vs Atalanta
Torino:
Milinkovic-Savic; Tameze, Buongiorno, Rodriguez; Bellanova, Linetty, Ilic, Lazaro; Vlasic; Sanabria, Zapata
Atalanta BC:
Musso; Scalvini, Djimsiti, Kolasinac; Hateboer, De Roon, Ederson, Ruggeri; Koopmeiners; Lookman, Scamacca
