Sukseskan dan Kawal UCI MTB Eliminator World Cup 2022

Redaksi

PALANGKA RAYA/Corong Nusantara-Pelaksanaan event sepeda UCI MTB Eliminator World Cup 2022 di Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) semakin dekat. Event kelas dunia ini akan digelar 28 Agustus mendatang tepatnya di halaman Stadion Tuah Pahoe, Jl. Tjilik Riwut km 5,5 Kota Palangka Raya. Agustiar Sabran dipercayakan menjadi Ketua Organizing Committee (OC) UCI MTB Eliminator WorldCup 2022. Anggota DPR RI dapil Kalteng dari PDI Perjuangan ini menambahkan, persiapan terus dilakukan oleh panitia seperti lintasan dalam pengerjaan dan kini sudah mencapai 80 persen.

“Persiapan terus kami lakukan, tolong dikawal, saya mohon doa restu dan kita kawal bersama-sama supaya event ini berjalan lancar dan sukses,” kata Agustiar, Kamis (4/8) saat silaturahmi bersama sejumlah organisasi profesi wartawan dan beberapa perwakilan dari media cetak dan elektronik di Palangka Raya.

Agustiar menambahkan, Kalimantan Tengah ditunjuk menjadi tuan rumah UCI MTB Eliminator World Cup 2022 dan diikuti peserta dari 32 negara, atas kerja keras dan lobi dari ketua umum Pengurus Provinsi (Pengprov) Ikatan Sport Sepeda Indonesia Kalteng, H. Sugianto Sabran bersama jajaran pengurusnya.

Dalam silaturahmi tersebut, Agustiar juga menjawab mengenai penganggaran terkait pelaksanaan event tersebut dari mana. Dia mengatakan anggaran berasal dari pemerintah provinsi Kalteng seperti untuk pembangunan lintasan. Selain itu ada juga anggaran dari pihak ketiga dalam mendukung kelancaran event tersebut.

Sementara itu, saat event tersebut berlangsung akan disiarkan langsung ke ratusan negara di dunia. Ini menjadi kesempatan bagi Kalteng dalam mempromosikan budaya Dayak Kalteng. Rencananya akan ada ornamen Dayak Kalteng akan dimunculkan di sekitar lintasan.

Sebagai Ketua Dewan Adat Dayak (DAD) Kalteng, sejak awal hal itu sudah direncanakan Agustiar untuk mempromosikan Budaya Dayak Kalteng di event tersebut, terlihat dari foto dirinya yang ditampilkan di Baliho dalam mempromosikan kegiatan tersebut, dia menggunakan Lawung di kepala dan mengenakan pernak pernik seperti kalung dan gelang khas orang Dayak Kalteng, kemudian foto berlatarkan rumah betang.

Selain itu, panitia juga akan merangkul wartawan lokal di Kalteng dalam melakukan peliputan saat event tersebut digelar. Panitia akan menyiapkan kartu pengenal sehingga memiliki akses masuk bagi wartawan lokal untuk mempublikasikan selama kegiatan tersebut berlangsung. yml

Also Read

Tags