PALANGKA RAYA/Corong Nusantara– Civitas Akademika Universitas Palangka Raya (UPR) menggelar Rapat Senat Tertutup dengan mengusung tema Pemilihan Calon Rektor UPR Periode 2022-2026, di lantai 6 gedung Pusat Pengembangan Iptek dan Inovasi Gambut (PPIIG), Jalan Hendrik Timang, Selasa (9/8).
Ketua Panitia Pelaksana Pilrek UPR Periode 2022-2026 Prof Dr Joni Bungai MPd, saat dikonfirmasi Tabengan usai mengikuti Rapat Senat Tertutup menyampaikan, seluruh anggota Senat UPR telah memberikan hak suara dan berhasil menjaring 3 nama dari 13 calon Rektor.
Calon Rektor UPR nomor urut 8 Dr Berkat SP MSi dengan total 12 suara, kemudian Calon Rektor UPR nomor urut 3 Prof Dr Salampak Dohong MS dengan total 8 suara, dan yang terakhir Calon Rektor UPR nomor urut 6 Dr Ir Sosilawaty MP dengan total 6 suara.
“Kita sudah mengantongi nama-nama Calon Rektor UPR Periode 2022-2026 yang masuk ke dalam 3 besar dari total 13 orang bakal Calon yaitu Dr Berkat, Prof Salampak dan Dr Sosilawati,” ucapnya.
Dijelaskan, 3 nama Calon Rektor UPR yang telah terjaring tersebut akan diusulkan ke Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia (Kemendikbudristek RI). Kementerian akan melakukan wawancara dengan 3 Calon Rektor sekaligus memberikan sebanyak 22 hak suara.
“Tiga nama inilah yang kita ajukan ke kementerian untuk diadakan pemilihan kembali. Kementerian memiliki 22 hak suara dan anggota Senat UPR juga akan memberikan 40 hak suara, sehingga totalnya bila digabungkan adalah 62 suara,” ujarnya.
Kendati demikian, ia memastikan bahwa hasil penyaringan dari 3 besar Calon Rektor UPR periode 2022-2026 akan keluar sebelum tanggal 7 September 2022.
“Untuk mekanismenya dan pentapan jadwalnya kita serahkan kepada pihak kementerian, karena pada dasarnya ada beberapa universitas di Indonesia yang juga melaksanakan Pilrek lebih dulu dari UPR. Namun saya pastikan sebelum tanggal 7 September 2022 hasil penjaringan 3 besar Calon Rektor UPR sudah ditetapkan,” pungkasnya. nvd
