PALANGKA RAYA/Corong Nusantara –Jajaran Pemerintah Kota Palangka Raya serta seluruh unsur pimpinan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Palangka Raya, Jumat (3/6) kemarin, melakukan kunjungan kerja ke Pemerintah Kota Denpasar. Dalam kesempatan itu, rombongan unsur pemerintahan Kota Cantik disambut oleh Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara.

CINDERAMATA– Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin saat memasangkan cinderamata di tangan Wali Kota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara usai berdiskusi dalam kegiatan kunjungan kerja di Aula Pemerintahan Kota Denpasar, Jumat (3/7/2022).
Kepada Tabengan, Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin mengatakan jika kunjungan pihaknya kali ini merupakan tindaklanjut kerjasama Sister City antara Kota Palangka Raya dengan Kota Denpasar. Meskipun kedua kota tersebut dijelaskannya memiliki perbedaan lokasi dan administrasi politik, namun memiliki sejumlah kesamaan demografi dan permasalahan yang dihadapi, yang mana menurutnya dapat dijalin kerjasama, hubungan budaya dan kontak sosial antarpenduduk. Fokus pihaknya dalam diskusi tersebut, adalah membahas soal kolaborasi dan sinergitas program pencegahan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba atau program kota tanggap ancaman narkoba.
“Kami banyak sekali berdiskusi, berkoordinasi dan mengambil nilai-nilai positif di Kota Denpasar. Khususnya dalam pemberantasan narkoba. Mereka banyak memberikan masukan terkait dengan langkah-langkah konkrit, mulai dari langkah pencegahan dan pendekatan kepada para mantan pihak yang terlibat dalam penyalahgunaan narkoba, agar tak mengulangi perbuatannya,” ungkap Fairid.
Ia kembali menuturkan, fenomena peredaran narkoba merupakan musuh bersama yang harus diberantas sampai tuntas. Menurutnya, narkoba dapat berpotensi mengancam kelangsungan generasi muda yang akan berimbas pada kualitas mutu SDM. Dipilihnya Kota Denpasar sebagai tujuan wadah pembelajaran, diakui Fairid karena kota tersebut merupakan destinasi wisata super premium dimana lalu lintas orang lokal hingga warga negara asing cukup tinggi, yang berpotensi menjadi wadah penyebaran barang haram tersebut.
“Ini sangat penting ditekankan. Pemberantasan narkoba merupakan kewajiban kita bersama, sehingga diperlukan peningkatan pemahaman dan penguatan kapasitas terkait upaya pencegahan, pemberantasan , peredaran dan penyalahgunaan narkoba (P4GN). Ini demi masyarakat khususnya generasi muda agar tercipta SDM yang unggul dan berkualitas,” bebernya.
Fairid berpesan agar generasi muda dapat menjauhi narkoba. Ia menyarankan agar generasi muda dapat menyalurkan bakat melalui kegiatan positif seperti olahraga dan hal lainnya. Terlebih, kegiatan tersebut dapat menjadi prestasi dan mengharumkan nama daerah.
Sementara itu Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara menyambut baik silaturahmi unsur Forkopimda Kota Palangka Raya yang sudah berkunjung ke Kota Denpasar. Ia menuturkan dalam pertemuan tersebut tercipta forum diskusi yang bermanfaat dalam pengembangan kedua kota yakni Palangka Raya dan Denpasar.
“Kami banyak bertukar pikiran, ide dan gagasan positif dalam membangun kemajuan dua kota. Kami sangat berterimakasih atas lawatan dan silaturahmi yang terjalin. Semoga dapat bermanfaat bagi Kota Palangka Raya dan juga Kota Denpasar,” pungkasnya. rgb