Corong Nusantara – Inara Rusli ungkap identitasnya yang enerjik meski dinilai lemah lembut.
Namun, ia memberikan jawaban yang mengejutkan terkait persepsi tersebut.
Publik mulai memperbincangkan nama Inara Rusli setelah ia mengungkap kasus dugaan perselingkuhan yang melibatkan Virgoun di media sosial.
Selama ini, Inara Rusli sering digambarkan sebagai sosok wanita yang memiliki sikap lemah lembut.
Namun, dalam sebuah wawancara yang dilakukan oleh Cumi-cumi di kanal YouTube mereka pada Kamis (6/7/2023), Inara Rusli memberikan komentar tentang dirinya yang sering dianggap demikian.
Menurut Inara Rusli, dirinya sebenarnya adalah sosok yang energik.
Ia mengungkapkan bahwa hal tersebut sesuai dengan kepribadiannya yang sebenarnya.
Inara Rusli merupakan mantan anggota girlband bernama Bexxa pada tahun 2011.
Ia mengingatkan bahwa sebagai seorang anggota girlband, ia harus memiliki semangat yang tinggi.
Ia menjelaskan bahwa energi dan semangat merupakan bagian dari dirinya yang sebenarnya.
Inara Rusli tidak merasa ada perubahan yang signifikan dalam dirinya dari masa lalu hingga sekarang.
Ia tetap mempertahankan kepribadian yang sama seperti sebelumnya.
Inara Rusli juga menyinggung tentang persepsi negatif terhadap wanita yang dianggap lemah lembut.
Ia tidak memahami mengapa sosok lemah lembut selalu dianggap negatif oleh masyarakat.
Menurutnya, menjadi lemah lembut bukanlah hal yang buruk.
Inara Rusli menekankan bahwa wanita tetap bisa menjadi kuat dan tangguh meskipun memiliki sikap yang lembut.
Namun, pandangan yang berbeda datang dari ibunda Virgoun, Eva Manurung.
Ia tidak setuju dengan pandangan bahwa Inara Rusli memiliki sikap lemah lembut.
Eva Manurung menyampaikan pendapatnya dalam kesempatan yang berbeda.
Ia mengkritik anggapan tersebut dan mengungkapkan bahwa segala sesuatu yang dibungkus dengan kebohongan akan terlihat dengan jelas.
Ia memberikan contoh bahwa seseorang mungkin terlihat seperti sosok tertentu di depan publik, tetapi sebenarnya berbeda di dalam kehidupan sehari-hari.
Eva Manurung juga meminta Inara Rusli untuk merubah sikapnya.
Ia mengungkapkan bahwa meskipun ia berbicara dengan cara tertentu, sebenarnya ia berharap Inara Rusli dapat mengubah dirinya.
Eva Manurung melihat bahwa Inara Rusli masih sering menjadi emosional dan ia berharap agar menantunya tersebut dapat mengendalikan emosinya.
Ia menjelaskan bahwa sebagai wanita muda, Inara Rusli masih memiliki emosi yang meletup-letup.
Hal ini terbukti dari pengalaman Inara Rusli yang sering mengganti Asisten Rumah Tangga (ART) sebanyak50 kali dalam kurun waktu tiga tahun.
Eva Manurung mengungkapkan fakta tersebut sebagai bukti bahwa Inara Rusli memiliki sifat yang mudah emosional.
Ia menghitung bahwa selama pandemi Covid-19, Inara Rusli telah mengganti ART sebanyak 50 kali.
Tidak hanya itu, Eva Manurung juga mengungkapkan kejadian mengejutkan di mana ia pernah diusir dari rumah oleh Inara Rusli.
Hal ini menunjukkan adanya ketegangan dalam hubungan antara ibu mertua dan menantu tersebut.