Bikers Wajib Tahu, Berikut 7 Teknik Berkendara Di Jalan Rusak

Redaksi

Bikers Wajib Tahu, Berikut 7 Teknik Berkendara Di Jalan Rusak

Corong Nusantara – Saat menjalani mobilitas harian, sebagai pengguna sepeda motor kita kerap dihadapkan pada beragam medan jalan termasuk jalan rusak dan berlubang, jalan bergelombang, berpasir dan berbatu.

Terlalu sering membawa motor melintasi jalanan buruk seperti itu membuat motor jadi cepat rusak selain juga memperlambat waktu untuk tiba ke tujuan.

Karenanya, memilih jalur alternatif perlu dipertimbangkan. Namun jika tidak ada pilihan alternatif jalan, bikers tetap perlu memiliki pengetahuan safety riding saat melewati jalan rusak.

“Beberapa teknik berkendara pun perlu diperhatikan saat melewati jalanan yang rusak tersebut, baik dari segi manajemen kecepatan, postur tubuh, perilaku berkendara, hingga pemanfaatan fitur pada motor untuk meminimalisir terjadinya resiko-resiko yang tidak diinginkan,” ungkap Muhammad Arief, Instruktur Yamaha Riding Academy (YRA), PT Yamaha Indonesia Motor Mfg. dikutip Minggu, 21 Mei 2023

Berikut beberapa tips berkendara di jalan rusak dari Yamaha Riding Academy:

1. Jangan ngebut, kurangi Kecepatan

Saat hendak melewati jalanan yang rusak, hal pertama yang harus dilakukan pengendara adalah mengurangi laju kecepatan motor (deselarasi).

Dengan kecepatan yang rendah, traksi ban akan tetap terjaga dan terhindar dari selip saat melewati jalan rusak.

Ketika tapak ban motor menghantam lubang, guncangan yang dirasakan tidak akan sekuat saat kecepatan motor sedang tinggi. Alhasil, keseimbangan pun dapat lebih terjaga dan mencegah cedera yang serius akibat terjatuh dari motor.

Baca Juga :  Dinas PUPR Barut Tangani Kerusakan Jalan Km 30 - Benangin

2. Hindari mengerem mendadak

Cara pengereman juga menjadi salah satu poin yang perlu diperhatikan ketika melewati jalanan rusak. Hindari pengereman secara mendadak di jalan yang rusak.

Jalan rusak yang berbatu, berpasir dan bergelombang akan membuat traksi ban kepermukaan jalan menjadi tidak optimal.

Besar kemungkinan ban akan terkunci dan membuat motor sulit untuk dikontrol akibat tergelincir.

3. Waspadai genangan air

Salah satu hal yang patut untuk diwaspadai oleh pengendara saat melewati jalan rusak adalah genangan air yang menutupi lubang.

Genangan air akan menyebabkan jalanan menjadi lebih licin yang berimbas pada berkurangnya cengkraman traksi ban ke aspal.

Pastikan tetap berkendara dengan kecepatan rendah saat melewati jalanan rusak yang tergenang air tersebut.

4. Perhatikan posisi berkendara

Saat melintasi jalan rusak, postur berkendara yang baik adalah sedikit berdiri atau mengangkat pinggul dari jok motor.

Teknik ini sangat berguna karena selain mentransfer pusat beban menjadi ke bagian tengah motor yang berefek pada meningkatnya kestabilan berkendara, vibrasi atau getaran yang dirasakan oleh tubuh juga menjadi lebih rendah.

5. Hindari manuver agresif

Kebanyakan pengendara sepeda motor kerap melakukan manuver agresif untuk menghindari titik lubang saat melewati jalan yang rusak.

Baca Juga :  Pemerintah Pusat Ikut Tangani 24 Ruas Jalan Rusak Di Aceh

Tindakan ini justru berbahaya, karena berpotensi menyebabkan senggolan atau tabrakan dengan pengendara lainnya.

Saat melewati jalan rusak, lebih baik berkendara pelan secara konstan di jalur yang telah diambil, dan Jika ingin berpindah jalur pastikan menyalakan lampu sein dan lihat kondisi pengendara belakang melalui spion.

6. Jaga jarak aman dan jangan mendahului

Selalu menjaga jarak aman dengan pengendara yang ada di depan kita, terutama saat melewati jalanan yang rusak. Karena tidak sedikit pengendara yang kerap melakukan pengereman dan berpindah jalur secara mendadak untuk menghindari titik lubang.

Pastikan juga untuk tidak berusaha mendahului pengendara lain, karena melakukan akselerasi tinggi di jalan berlubang berisiko membuat ban slip dan kehilangan kontrol sehingga berpotensi menyebabkan kecelakaan.

7. Manfaatkan fitur di kendaraan

Pada beberapa motor, saat ini telah dilengkapi dengan berbagai fitur canggih yang dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan kontrol dalam berkendara, terutama saat melewati jalan yang rusak.

Salah satu fitur tersebut adalah Traction Control System (TCS) yang berfungsi menjaga roda belakang tidak kehilangan traksi saat sedang berakselerasi di permukaan jalan yang licin.

Ada juga fitur Dual Channel ABS yang mencegah kedua roda ban terkunci saat pengendara melakukan rem secara mendadak. Pada jajaran skutik Maxi Yamaha kedua fitur canggih tersebut dapat konsumen jumpai pada Yamaha All New NMAX 155 Connected ABS dan juga XMAX Connected.

Also Read