Daerah  

SOSIALISASI 4 PILAR KEBANGSAAN-Teras Bangkitkan Semangat Juang Pemuda Kalteng

PALANGKA RAYA/Corong Nusantara– Senator Kalimantan Tengah (Kalteng) Agustin Teras Narang menggelar Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan bagi Organisasi Kepemudaan (OKP) di Palangka Raya, Kamis (18/11). Para pemuda dipicu semangat kepemudaannya untuk dapat bangkit dan ambil bagian dalam era revolusi industri 4.0, di mana segala sesuatunya harus dilakukan dengan istilah business not as usual.

SOSIALISASI 4 PILAR KEBANGSAAN-Teras Bangkitkan Semangat Juang Pemuda Kalteng
Corong Nusantara/DEDY
SOSIALISASI- Senator Kalteng Agustin Teras Narang memberikan semangat untuk para pemuda dalam Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan di Palangka Raya, Kamis (18/11).

Anggota Komite I DPD RI ini mengharapkan, pemuda Kalteng harus mampu ambil bagian dalam pembangunan ke depan. Jangan hanya menjadi pengawal, tapi harus tampil di depan. Karena itulah, semangat perjuangan pada 1908, kemudian 1928 dan 1945 wajib diperkuat, sehingga persatuan dan kesatuan bangsa di atas perbedaan semakin kokoh.

SOSIALISASI 4 PILAR KEBANGSAAN-Teras Bangkitkan Semangat Juang Pemuda Kalteng
Corong Nusantara/DEDY
SOSIALISASI- Senator Kalteng Agustin Teras Narang memberikan semangat untuk para pemuda dalam Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan di Palangka Raya, Kamis (18/11).

Teras mengingatkan, generasi muda Kalteng harus meniru dan memiliki semangat para pemuda pendiri bangsa ini. Pendiri bangsa pada saat itu, sudah meletakkan pondasi yang sangat kokoh untuk dapat dinikmati sekarang ini. Perbedaan yang begitu besar di Indonesia, disadari betul oleh pendiri bangsa, sehingga segera berikrar.

“Sebab itulah, para pemuda saat itu mengikrarkan dan menyatakan satu bangsa, satu bahasa dan satu tanah air. Agama boleh beda, suku boleh beda, tapi kita satu, Indonesia. Kita adalah sama, tidak ada lagi perbedaan. Kala itu, berkumpullah para pemuda yang mempunyai semangat dan komitmen untuk mempersatukan,” kata Teras di hadapan para pemuda yang tergabung dalam OKP pada kegiatan Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan.

Bung Karno dan Bung Hatta bersama para pemuda sadar, lanjut Teras, dan segera memproklamirkan kemerdekaan pada 17 Agustus 1945. Pendiri bangsa saat itu berkomitmen memiliki ideologi untuk berbangsa dan bernegara. Ideologi inilah yang berfungsi sebagai kompas bagi Indonesia nantinya, sehingga lahirlah Pancasila.

Pancasila, lanjut Teras,  ditemukan dan didasarkan pada keluhuran, maupun spirit adat istiadat. Mantan Presiden Amerika Serikat Barack Obama dalam pidato di Universitas Indonesia (UI) menyatakan, yang membuat kokohnya Indonesia adalah Pancasila. Pancasila menjadi satu-satu ideologi yang dimiliki Indonesia, dan satu-satunya di dunia.

Spirit yang ada 4 Pilar Kebangsaan, ungkap Teras, setiap daerah masing-masing memiliki dan semakin memperkuat lagi. Kalteng misalnya, memiliki Huma Betang. Huma Betang semakin memperkuat lagi 4 Pilar Kebangsaan itu. ded

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *