Kokain Ditemukan Di Gedung Putih Di Area Pengunjung

Redaksi

Kokain Ditemukan Di Gedung Putih Di Area Pengunjung, Penyelidikan Dinas Rahasia AS Dilakukan

Corong Nusantara – Dinas Rahasia Amerika Serikat (AS) sedang melakukan penyelidikan menyusul kokain Ditemukan di Gedung Putih.

Kejadian ini menimbulkan kekhawatiran serius dan memicu pertanyaan tentang keamanan di gedung pemerintahan yang paling terkenal di dunia.

Penemuan kokain tersebut terjadi di Sayap Barat Gedung Putih pada hari Minggu (2/7/2023) dalam pemeriksaan rutin yang dilakukan.

Seorang sumber yang tidak ingin disebutkan namanya mengungkapkan bahwa serbuk putih mencurigakan tersebut ditemukan selama proses pemeriksaan tersebut.

Setelah dilakukan uji lapangan, dikonfirmasi bahwa serbuk putih tersebut memang mengandung kokain.

Keberadaan kokain di lantai dasar Gedung Putih, dekat pintu masuk West Executive, merupakan temuan yang sangat mengkhawatirkan karena area tersebut biasanya dilewati oleh pengunjung yang diminta untuk meletakkan ponsel mereka sebelum memasuki bangunan.

Menurut informasi yang diperoleh, beberapa pengunjung yang bukan masyarakat umum diizinkan untuk melakukan tur ke bagian Sayap Barat Gedung Putih, terutama pada akhir pekan.

Sekretaris Pers Gedung Putih, Karine Jean-Pierre, mengonfirmasi adanya tur pada hari Jumat, Sabtu, dan Minggu sebelum penemuan kokain tersebut dilakukan.

“Saya ingin memberi tahu bahwa daerah ini merupakan area yang sering dilalui oleh pengunjung Sayap Barat. Saat ini, Dinas Rahasia sedang menyelidiki kejadian ini dan kami percaya bahwa mereka akan mencari tahu secara mendalam,” kata Jean-Pierre pada hari Rabu (5/7/2023), seperti dilansir oleh ABC News.

Baca Juga :  Jenderal Di AS: Perang Di Ukraina Tidak Akan Dimenangkan Rusia

Belum diketahui dengan pasti bagaimana kokain bisa masuk ke Gedung Putih dan apakah ada keterlibatan pihak dalam dalam peristiwa ini.

Dinas Rahasia Amerika Serikat telah mengambil alih penyelidikan dan diharapkan dapat mengungkap fakta-fakta yang terkait dengan kejadian ini.

Presiden AS Joe Biden dan keluarganya dikonfirmasi tidak berada di Gedung Putih saat penemuan kokain terjadi.

Juru bicara utama Joe Biden, Karine Jean-Pierre, menegaskan bahwa Presiden dan keluarganya tidak berada di lokasi tersebut saat itu.

“Saya ingin menegaskan bahwa Presiden, ibu negara, dan keluarga mereka tidak berada di sini selama akhir pekan. Mereka meninggalkan Gedung Putih pada hari Jumat dan baru kembali kemarin,” kata Jean-Pierre pada hari Rabu, seperti dikutip dari CNA.

Jean-Pierre juga menambahkan bahwa Presiden Joe Biden telah memberikan arahan yang tegas kepada semua staf Gedung Putih dan memastikan bahwa mereka tunduk pada pedoman ketat termasuk pengujian obat.

Keamanan dan integritas Gedung Putih sangat penting, dan pihak berwenang sedang menyelidiki setiapaspek terkait dengan penemuan kokain ini.

Also Read