Corong Nusantara – Juru Bicara Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Usman Tokan menyatakan PDI Perjuangan (PDIP) tidak mungkin didorong agar dapat bergabung di koalisi besar. Sebab, koalisi besar hingga saat ini masih belum terbentuk.
“Sekarang nggak mungkin kita dorong dia masuk ke koalisi besar, sementara koalisi besar belum terbentuk. Nggak bisa juga kenapa kok gak mau ikut ke koalisi besar ngapain masuk koalisi besar, koalisi besar itu belum terbentuk,” kata Usman kepada wartawan, Jumat (14/4/2023).
Ia menuturkan sudah sewajarnya PDIP masih belum melakukan kerja sama dengan partai politik lain. Sebab, PDIP tetap bisa mengusung calon presiden dan calon wakil presiden tanpa berkoalisi.
“Kalau PDIP waktunya masih cukup kemudian PDIP bisa usung sendiri jadi wajar saja kalau sampai hari ini dia masih belum melakukan langkah ke publik jadi itu hal yang wajar. Kemudian PDIP sendiri belum ada melakukan komunikasi politik per partai bukan koalisi tapi per partai,” jelasnya.
“Karena dia bisa sendiri, dia tidak ada bangun komunikasi partai-partai secara terpisah. Jadi ya kita tunggu apa yang terjadi di PDIP,” sambungnya.
Tak hanya itu, kata Usman, sikap PDIP yang belum melakukan langkah politik juga wajar karena telah memiliki tokoh yang memiliki elektabilitas tinggi untuk dapat dicapreskan.
“Saya menganggap wajar saja PDIP belum melakukan langkah itu. Di samping mungkin kader yang mau didorong sudah punya elektabilitas bagus atau tokoh yang mau dicalonkan presiden dia masih rahasiakan karena punya elektabilitas,” pungkasnya.